Thursday 11 April 2019

M a m p e t

Foto: Forum MotorExpertz.com

Motor CB150R yang baru saja diservis itu tiba-tiba mogok. Sudah diotak-atik sama si sulung dan temen-temannya tak membuahkan hasil sehingga tengah malam harus distut (didorong pakai kaki) dari jalan Marogonda Raya (kostan temannya) ke rumah.


Pagi harinya, Rabu 10 April, motor saya suruh dibawa ke bengkel agar dicari masalahnya. Tapi, si sulung tidak mau karena ada kuliah. Ia akan bawa ke bengkel pada Jumat, 12 April saat libur. Saya coba menghidupkan mesin, ternyata bisa. "Tapi kalau dipakai jalan mati lagi," ujarnya.

Awalnya saya menduga tidak ada sirkulasi udara pada tangki, seperti yang dialami motor Beat saat si sulung masuk SMA. Beberapa kali motor itu mogok sehingga saya harus derek pakai motor lain. Bukan sekali motor yang baru dipakai seminggu itu mogok, akhirnya saya bawa ke dealer tempat membeli. Saat itu di dekat UI (sekarang diler itu tutup).

Di sana, saat saya komplain dengan nada tinggi, kepala bengkelnya hanya tersenyum. Bahkan, saya tidak mendaftar ke resepsionis  untuk servis. "Tidak usah, pak. Bawa saja ke sini," ujarnya sambil membuka tangki motor.

Tutup tangki dilepas, lalu disemprot pakai kompresor. Kotoran yang menempel lenyap, termasuk vaseline yang menutupi lubang kecil pada tangki. Inilah penyebab macet itu. Lubang yang mampet menyebabkan tidak ada udara (kevakuman) pada tangki sehingga bensin tidak bisa mengalir meski keran sudah dibuka.

Cara itu sudah ditempuh si sulung. Tutup tangki sudah dibuka, tapi hasilnya sama. Tetap mati saat motor dijalankan. Dugaannya pompa bensinnya bermasalah.

Tapi dugaan itu juga meleset. Kamis pagi, bangun tidur si sulung, langsung mencari kunci motor. Mencoba menghidupkan mesin dan keluar rumah. Normal. Tidak ada masalah.

"Semalam aku ke rumah temen. Katanya, coba jas hujan di bawah tangki diambil. Itu yang nutupin saringan udara sehingga mampet," katanya. Benar, setelah 2 jas hujan di bawah jok diambil, motor kembali normal. Tak ada masalah apapun.

Perlu diketahui, saringan udara pada Honda CB150R berada dibawah jok sehingga kalau ada benda yang menutupi bisa mengganggu sirkulasi udara.

Pesan moral: mampet itu berbahaya, bisa menyebabkan masalah. Baik di dunia otomotif, politik mapun di bidang lainnya. 

Bukan Hitam Putih

  Michelin adalah perusahaan ban asal Prancis. Ketika penjualan ban melempem, sekitar 1900-an, mereka malah menerbitkan buku panduan restor...